Benarkah air garam di baskom dapat mempercepat terjadinya hujan ?
Im sorry to interrupt you guys, that broadcast message is contain a hoax information.
This is the clarification of it;
Air yang dicampur garam akan memiliki titik didih yang lebih tinggi dibandingkan air biasa (tanpa garam), ini pelajaran fisika SMA. Hal ini dikarenakan larutan garam akan membutuhkan energi lebih besar untuk mencapai tekanan uap yang dibutuhkan untuk mengubah fase air menjadi gas. Dengan kata lain, mencampur air dengan garam di baskom malah akan membuat air lebih sukar menguap.
Selain itu, penbentukan awan hujan (terutama di wilayah tropis) tidak hanya bergantung pada jumlah uap air, tapi juga radiasi matahari dan kondisi atmosfer. Ketika musim kemarau, air lebih sukar menguap dan lebih sukar ‘terangkat’ ke atmosfer karena energi konvektif yang disebabkan oleh radiasi matahari lebih kecil. Logikanya, kalau air laut yang melimpah di sekitar kita saja susah menguap menjadi awan, apalagi dengan air garam di baskom ?
Kesimpulannya, pesan di atas tadi murni hoax. Dan kalau ada pesan seperti itu sebaiknya jangan disebarkan, karena hanya akan menambah beban saudara-saudara kita di Sumatera dan Kalimantan yang saat ini sedang tertimpa bencana kabut asap.